Dengan 15 Program Prioritas, Yes-Dirham Siap Wujudkan Kejayaan Lamongan

author Pahlevi

- Pewarta

Minggu, 27 Apr 2025 14:35 WIB

Dengan 15 Program Prioritas, Yes-Dirham Siap Wujudkan Kejayaan Lamongan

Optika.id - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memaparkan 15 program prioritas yang akan direalisasikan dalam 100 hari kerja masa kepemimpinannya periode 2025-2030.

Hal itu disampaikan Yuhronur Efendi dalam rapat paripurna DPRD Lamongan pada beberapa waktu yang lalu. 15 program prioritas itu masuk dalam visi misi Bupati Lamongan yang akrab disapa Pak Yes.

Baca Juga: Cold Storage Masuk Ranwal RPJMD Pemkab Lamongan

Visi Misi "Menuju Kejayaan Lamongan yang Berkelanjutan"

Dalam periode kepemimpinannya 2025-2030, Pak Yes mengusung visi "Mewujudkan Kejayaan Lamongan yang Berkelanjutan" dengan tiga pilar utama.

Yang pertama, Ekonomi yang Tumbuh, memastikan sektor unggulan daerah berkembang pesat. Kedua, Pembangunan yang Merata, menghadirkan infrastruktur dan layanan publik berkualitas.

"Sedangkan yang ketiga, Masyarakat yang Harmonis, membangun kehidupan sosial yang religius dan berbudaya," tutur Pak Yes.

Untuk mewujudkan visi tersebut, telah dirumuskan lima misi utama, yakni akselerasi pertumbuhan ekonomi melalui sektor unggulan dan UMKM. Penguatan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berakhlak.

Kemudian, pembangunan infrastruktur berwawasan lingkungan. Peningkatan kesejahteraan sosial dan harmoni masyarakat. Serta reformasi birokrasi dengan digitalisasi layanan publik.

"Visi dan misi ini kami susun secara holistik serta selaras dengan program pemerintah pusat untuk membawa Lamongan lebih maju, serta memiliki keselarasan dengan visi misi pemerintah pusat," kata Pak Yes.

Guna mengakselerasi realisasi visi misi pembangunan Lamongan lima tahun kedepan, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan Yes-Dirham akan mengaplikasikannya melalui 15 program prioritas.

15 Program Prioritas untuk Lamongan Maju

Untuk mempercepat realisasi visi-misi tersebut, Pemkab Lamongan telah menyiapkan 15 program prioritas yang fokus pada berbagai sektor strategis, di antaranya:

1. Lamongan Sehat Peningkatan layanan kesehatan untuk seluruh masyarakat.

2. UMKM Naik Kelas Mendorong pertumbuhan usaha kecil dan menengah agar lebih berdaya saing.

3. Young Entrepreneur Success (YES) Mendukung wirausaha muda menciptakan lapangan kerja baru.

4. Pendidikan Berkualitas dan Gratis (Perintis) Memastikan akses pendidikan merata.

5. Pariwisata Ramah dan Terintegrasi (Ramasinta) Pengembangan sektor wisata sebagai motor ekonomi daerah.

6. Desa Berjaya Pemberdayaan desa agar mandiri dan produktif.

7. Yakin Semua Sejahtera (YSS) Peningkatan kesejahteraan masyarakat.

8. Jalan Mantap dan Mulus Lamongan (Jamula) Perbaikan infrastruktur jalan guna mendukung mobilitas ekonomi.

9. Prestasi Pemuda dan Olahraga Pengembangan potensi pemuda dan olahraga.

10. 100% Pelayanan Publik Berkualitas Reformasi birokrasi untuk meningkatkan layanan publik.

Baca Juga: Luas Tambah Tanam Lamongan Sampai Bulan April Capai 28,30 Persen

11. Lamongan Menyala Pengembangan infrastruktur energi dan listrik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

12. Lamongan Hijau Program lingkungan hidup untuk keberlanjutan daerah.

13. Lamongan Nyantri Penguatan nilai religius dalam kehidupan masyarakat.

14. Desa Pintar Digitalisasi desa dan penguatan teknologi informasi.

15. Lamongan Tangguh Peningkatan ketahanan ekonomi dan sosial menghadapi tantangan global.

"Program prioritas ini disusun dengan mempertimbangkan kebutuhan riil masyarakat serta untuk mempercepat pembangunan baik secara fisik maupun nonfisik," katanya.

Target 100 Hari Pertama, Quick Win untuk Masyarakat

Di 100 hari pertama kepemimpinannya, Pak Yes akan menjalankan program quick win untuk menangani isu-isu sosial yang mendesak, seperti Pemeliharaan jalan kabupaten, poros strategis, dan lingkungan, perluasan jaringan air minum dan bersih.

Kemudian, pembersihan sampah, penertiban pohon, serta penghapusan banner liar, penanaman di lahan bera untuk meningkatkan produktivitas pangan.

Peluncuran layanan kesehatan gratis dan digitalisasi sekolah, Soft launching RSUD Ki Ageng Brondong untuk meningkatkan layanan kesehatan di kawasan pantura, Makan bergizi gratis bagi masyarakat kurang mampu.

Selain itu, juga menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok aktivasi mall pelayanan publik mini digital di 27 kecamatan, pendaftaran tanah wakaf dan peningkatan layanan keagamaan, Festival wisata menyambut libur Lebaran dan respon cepat aduan masyarakat melalui layanan Lapor Pak Yes dan call center Pemkab Lamongan.

Baca Juga: Tujuh mahasiswa Southern Leyte State University Filipina Lakukan PPL di Lamongan

"Dalam seratus hari pertama ini, kami ingin menghadirkan perubahan nyata yang bisa langsung dirasakan masyarakat. Kami akan bekerja cepat dan responsif untuk mewujudkan Lamongan yang lebih maju dan sejahtera," ujarnya.

Optimisme Menuju Masa Depan Lamongan yang Gemilang

Kebijakan dan strategi yang telah disusun mencerminkan visi besar Pak Yes bersama Wakil Bupati Lamongan Dirham Akbar Aksara dalam membangun Lamongan.

"Yakni dengan pendekatan yang inklusif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat, diharapkan kejayaan Lamongan bisa terwujud secara berkelanjutan," ucap Pak Yes.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Lamongan, Mukhammad Freddy Wahyudi, menegaskan komitmennya untuk mengawal pelaksanaan 100 hari kerja Bupati Lamongan.

Freddy menyambut baik visi misi, program prioritas, hingga langkah quick win yang dicanangkan, dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara lahir dan batin.

"Kami mendukung penuh visi dan misi Pak Yes, termasuk program-program prioritas yang dicanangkan. Sebagai lembaga legislatif, kami akan memastikan bahwa program ini berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," ujar Freddy.

Evaluasi dan Pengawasan untuk Hasil Maksimal

DPRD Lamongan berperan aktif dalam melakukan pengawasan terhadap kinerja eksekutif. Menurut Freddy, jika dalam kurun waktu 100 hari target belum tercapai, pihaknya siap melakukan evaluasi agar kebijakan yang dijalankan tetap sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Kami memiliki tugas untuk mendalami dan mengawal jalannya program. Jika ada hambatan atau target yang belum tercapai, tentu akan kami evaluasi bersama demi perbaikan ke depan," tutur Freddy.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU