Jakarta (optika.id) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh kepala daerah untuk segera menyelesaikan proses penganggaran untuk pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
Hal tersebut disampaikan Kepala Negara saat memberikan pengarahan kepada gubernur, bupati/wali kota se-Indonesia di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8/2024).
Baca Juga: Prabowo Tunjuk Basuki Hadimuljono Pimpin OIKN: Target Infrastruktur IKN Rampung 4 Tahun
"Terakhir yang berkaitan dengan pilkada, saya minta urusan anggaran harus segera selesai anggaran untuk pilkada," kata Jokowi.
Selain itu, ia meminta masalah keamanan dikoordinasikan dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
"Karena ini belum pernah kita memiliki pengalamam untuk melaksanakan pilkada serentak," ujarnya dilansir KompasTV.
"Kalau dulu enggak serentak, keamanan bisa dibantu dari kabupaten lain, provinsi lain, daerah lain. Sekarang semua serentak, sehingga betul-betul ini dibicarakan."
Baca Juga: Jokowi Soal Pindah ke IKN: Pindah Ibu Kota Jangan Dikejar-kejar
Namun jika kapasitas aparat pengamanannya tidak mencukupi, Presiden meminta agar dikoordinasikan dengan Kapolda sampai Kapolri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Kalau ragu-ragu dan memerlukan tambahan kekuatan, agar disampaikan ke Kapolda, kalau provinsi sampaikan ke Kapolri langsung," tegasnya.
"Karena ini menyangkut keamanan dan ketertiban nanti di dalam kegiatan pilkada yang akan dilakukan di November."
Baca Juga: Muhammadiyah Ingin Dirikan Kantor hingga Fasilitas Kesehatan dan Pendidikan di IKN
Seperti diketahui, Pilkada 2024 akan digelar pada 27 November mendatang.
Adapun penyelenggaraannya dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di bawah pengawasan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Pilkada Serentak 2024 akan diikuti sebanyak 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota.
Editor : Pahlevi