Langka di Blitar, Harga Minyak Goreng Bersubsidi Tembus Rp 15 Ribu per Liter

author Danny

- Pewarta

Jumat, 03 Feb 2023 08:50 WIB

Langka di Blitar, Harga Minyak Goreng Bersubsidi Tembus Rp 15 Ribu per Liter

Optika.id, Blitar - Minyak Goreng Kita langka di pasaran Kota Blitar. Masyarakat kota Blitar pun kini kesulitan untuk mencari dan membeli minyak goreng bersubsidi tersebut.

Baca Juga: Peserta dari Malaysia Ikuti Kontes Nasional Kambing Etawa di Blitar

Menurut para pembeli minyak goreng Kita sudah sulit dijumpai sejak beberapa pekan terakhir. Andaikan ada harga minyak goreng Kita juga melebihi harga eceran tertinggi yang telah ditetapkan oleh pemerintah yakni Rp14.000 per liter.

Saat ini harga minyak goreng Kita di pasaran Kota Blitar dijual dengan harga Rp15.000 per liter. Salah satu warga yang mengeluhkan langkanya keberadaan minyak goreng Kita adalah Dina Lorenza.

Perempuan asal kelurahan Pakunden Kecamatan Sukorejo Kota Blitar itu mengaku kesulitan mendapatkan minyak goreng Kita sejak beberapa pekan terakhir. Bahkan saat ini di pasaran minyak goreng Kita sudah tidak bisa dijumpai lagi.

Saat ini udah nggak ada sulit untuk mencari minyak goreng Kita kalaupun ada harganya juga di atas H-E-T yakni Rp.15.000, kata Dina, Jumat (3/2/2023).

Dina pun kini terpaksa untuk membeli minyak goreng curah demi bisa memenuhi kebutuhan masak di dapur. Namun minyak goreng curah yang dijual di pasaran harganya juga terbilang cukup tinggi yakni Rp15.000 per liter.

Hal itu pun membuat dirinya mengeluh karena tidak ada lagi opsi minyak goreng murah di pasaran.

Ya terpaksa ini beli minyak goreng curah tapi harganya Rp15.000 per liternya cukup mahal juga dengan kualitas yang seperti ini, imbuhnya.

Hal serupa diungkapkan oleh Novi, ibu rumah tangga tersebut sejak beberapa pekan terakhir kesulitan untuk membeli minyak goreng bersubsidi yakni minyak goreng Kita. Novi berkeliling ke sejumlah toko namun hasilnya tidak ada satupun pedagang yang menjual minyak goreng Kita.

Baca Juga: Anggota DPR RI Dukung Penuh Kontes Kambing Etawa Seni di Blitar

Ibu rumah tangga tersebut pun terpaksa membeli minyak goreng curah dengan harga yang lumayan mahal yakni Rp15.000 per liter. Minyak goreng curah menjadi pilihan paling rasional karena harganya yang tidak cukup mahal jika dibandingkan dengan minyak goreng kemasan lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ya ini beli minyak goreng curah karena minyak goreng Kita kan sulit di pasaran, harganya juga lumayan mahal Rp.15.000 untuk ibu-ibu rumah tangga kan cukup memberatkan, katanya.

Sementara itu menurut pedagang sembako di pasar Pon Kota Blitar, Mutia Sri pasokan minyak goreng Kita ke pedagang memang sedikit terhambat. Akibatnya stok di tingkat pedagang menipis.

Ya memang sejak beberapa pekan terakhir ada keterlambatan pengiriman sehingga stoknya menipis bisa dibilang langka tapi barang tetap ada, kata Mutia Sri.

Selain mengalami keterlambatan pengiriman harga minyak goreng Kita dari distributor juga telah mengalami peningkatan. Menurut pedagang harga minyak goreng Kita dari distributor telah menyentuh angka Rp 14.000 per liter.

Baca Juga: Patut Diapresiasi! SMKN 1 Nglegok Blitar Ciptakan Motor Listrik

Akibatnya para pedagang pun terpaksa menaikkan harga jualnya agar tidak rugi. Harga minyak goreng Kita di tingkat pedagang kini telah dijual dengan harga Rp15.000 hingga Rp. 16.000 per liter.

Memang dari sananya juga udah naik kita ambilnya Rp. 14.000 jadi jualnya Rp. 15.000 ya ada yang Rp. 16.000 kayak gitu, jelasnya.

Para pedagang sendiri tidak bisa berbuat banyak pasalnya pasokan dari distributor terhambat dan harga dari distributor juga telah mengalami peningkatan. Kini para pedagang dan konsumen berharap pemerintah pusat bisa memberikan solusi atas kelangkaan minyak goreng Kita.

Pasalnya sebentar lagi masyarakat akan memasuki bulan puasa di mana semua kebutuhan akan meningkat. Jika harga minyak goreng terus melambung masyarakat khawatir tidak bisa menjangkaunya.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU