Optika.id - Megawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), mengkritik peran besar TNI dan Polri dalam zaman sekarang. Meskipun sebagai pelaku utama dalam pemisahan kedua lembaga ini, Megawati berharap bahwa langkah tersebut seharusnya memperkuat keduanya.
Baca juga: Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Sebaiknya Ditunda
Kalau negara diserang, ini saya tanya sama TNI, kok menurut saya TNI sekarang lembek, polisi lembek, waduh saya pikir itu kok piye toh yo, tapi betul lho, pegawai negeri lembek, kata Megawati saat memberikan pidato dalam acara sosialisasi buku teks utama pendidikan pancasila, di Jakarta Selatan, Jumat, (25/8/2023).
Megawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), menyoroti permasalahan kelemahan polisi dengan kasus Ferdy Sambo. Ia merasa sedih terhadap insiden tersebut dan menekankan pentingnya menjaga moralitas dan integritas di kepolisian. Megawati juga memperingatkan agar TNI-Polri tidak melemah, karena peran mereka penting dalam melindungi negara dan mendorong kemakmuran Indonesia.
Siapa enggak ada yang berani kayak gitu jadi melempem Indonesia. Kalau kalian saja melempem, apalagi rakyatnya yang masih perlu, untuk diberi kehidupan yang baik supaya mereka sejahtera, supaya tidak ada lagi fakir miskin di Tanah Air Republik Kesatuan Indonesia, tutur Ketum PDIP itu.
Baca juga: Megawati: Bansos Itu Uang Rakyat, Jangan Pilih Orang Hanya Dikasih Beras
Megawati Soekarnoputri telah mengkritik kinerja KPK. Ia menyatakan bahwa tujuan awal pendirian lembaga antikorupsi adalah untuk memberantas korupsi di Indonesia, sehingga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ayok kalian pergilah ke bawah, lihatlah rakyat yang masih miskin. Ngapain kamu korupsi akhirnya masuk penjara juga. Bohong kalau nggak kelihatan, persoalannya penegak hukumnya mau tidak menjalankan hukum Indonesia ini yang sudah susah-susah saya buat KPK itu, ujarnya di kawasan Jakarta Selatan, Jumat, (25/8/2023).
Baca juga: Megawati: Kekuasaan Bukan untuk Dimainkan, Pemilu Bukan untuk Melanggengkan
Megawati sangat kesal dan sudah beberapa kali meminta Jokowi untuk membubarkan KPK yang dipimpin oleh Firli Bahuri. Namun, permintaannya tidak direspons dengan serius oleh Jokowi.
Editor : Pahlevi